BANDUNG (Aswajanews.id) – Kejaksaan Tinggi Jawa Barat menggelar kegiatan Penerangan Hukum (Penkum) pada Selasa, 29 April 2024, bertempat di Kantor Kecamatan Rancasari, Kota Bandung. Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kepala Seksi Penerangan Hukum Kejati Jabar, Nur Sricahyawijaya, S.H., M.H., dan dihadiri oleh Camat Rancasari, para lurah, pengurus Karang Taruna, serta perwakilan RT dan RW.
Program Penkum ini dilaksanakan sebagai bentuk upaya preventif dalam mencegah perbuatan menyimpang atau melawan hukum, dengan mengusung slogan edukatif “Kenali Hukum, Jauhi Hukuman.”
Dalam sambutannya, Nur Sricahyawijaya menekankan pentingnya pemahaman hukum bagi aparatur pemerintah di tingkat kelurahan dan masyarakat, terutama terkait pengelolaan dana desa agar terhindar dari tindak pidana korupsi.
“Kegiatan ini merupakan sarana edukasi hukum agar masyarakat memahami aspek legal dalam menjalankan kewenangan, khususnya dalam pengelolaan keuangan desa,” ujarnya.
Penerangan hukum yang dilakukan oleh Kejati Jabar ini juga merupakan bentuk akuntabilitas dalam menjalankan tugas dan fungsi institusi kejaksaan di bidang penerangan dan penyuluhan hukum.
Peserta kegiatan terlihat antusias mengikuti pemaparan dan aktif mengajukan berbagai pertanyaan terkait persoalan hukum yang kerap dihadapi di masyarakat. Diharapkan, informasi yang diterima dalam kegiatan ini dapat diteruskan kepada warga lainnya sebagai bagian dari edukasi hukum berkelanjutan.
“Kami berharap para peserta dapat menjadi agen informasi di lingkungannya, menyebarluaskan pemahaman hukum yang benar, sehingga mencegah potensi pelanggaran hukum sejak dini,” tambah Nur Sricahyawijaya.
Kegiatan ini mendapat apresiasi dari masyarakat Kecamatan Rancasari, sebagai bentuk nyata kehadiran Kejaksaan di tengah masyarakat dalam memberikan pencerahan hukum yang konstruktif.
(Penkum Kejati Jabar)
The post Perkuat Fungsi Pencegahan, Kejati Jabar Gencarkan Penkum di Tingkat Kecamatan first appeared on aswajanews.
